Tips Puas Mengunjungi Bumi Perkemahan Gunung Puntang

Lokasinya berada di ketinggian sekitar 1.300 meter di atas permukaan laut, atau dapat dikatakan berada di sekitar tengah tinggi gunung puntang yang memiliki ketinggian sekitar 2.200 an mdpl. Seingat saya, terakhir kali saya mengunjungi lokasi objek Bumi Perkemahan Gunung Puntang adalah saat saya masih SMA.

Makanya, saat dapat ajakan untuk kembali menikmati suasana melewati malam sambil kemping di gunung puntang tersebut, rasanya sulit untuk saya tolak.

Dan tentu tidak ada salahnya, jika kebetulan saat ini anda sedang mencari informasi mengenai bumi perkemahan gunung puntang, anda boleh membaca cerita saya di artikel kali ini.

Bumi Perkemahan Gunung Puntang

Gunung puntang merupakan tempat yang eksotis, indah, sejuk, dilengkapi dengan pemukiman warga yang penduduknya menurut saya cukup ramah dan selalu menyambut pengunjung dengan baik.

Bahkan bukan hanya indah saja, Gunung Puntang juga merupakan lokasi yang bersejarah. Ya, berdasarkan cerita dari warga, dulunya kawasan perkemahan Gunung Puntang tersebut merupakan markas Belanda di jaman penjajahan.

Ada benteng, pemancar, dan stasiun radio yang terdapat di lokasi perkemahan Gunung Puntang yang dulu dipakai oleh Belanda sebagai basis komando.

Sayangnya, saat ini sisa-sisa peninggalan Belanda tersebut dapat dikatakan sudah tidak ada lagi, hanya mungkin beberapa sisa tembok stasiun radio yang masih tersisa, selain sebuah goa atau gua yang akan saya ceritakan di bagian akhir dari pos ini.

Baca juga,

Kita mulai dari perjalanan menuju Bumi Perkemahan Gunung Puntang.

Berjarak sekitar 17 Km dari Kota Bandung, kita bisa mengambil 2 rute untuk mengunjungi lokasi perkemahan Gunung Puntang.

Bisa melalui jalur jalan Kopo - Soreang Katapang, berbelok di persimpangan Warung Lobak ke arah Kampung Sawah.

Kemudian lanjut dengan masuk ke jalur jalan raya Kamasan, Banjaran - jalan raya Pangalengan, hingga ke Cimaung. Selanjutnya, naik dari Batu Reok, Cimaung, langsung menuju ke area Bumi Perkemahan.

Atau, kita juga bisa menuju Gunung Puntang dengan mengambil jalur ke Jalan Moch. Toha - Jalan Raya Dayeuh Kolot - Jalan Raya Banjaran - Jalan Raya Kamasan Banjaran, sampai ke Kantor Kecamatan Cimaung, di kawasan Batu Reok, kemudian menyusuri jalan menanjak dan berkelok menuju lokasi Bumi Perkemahan.

Tidak sulit sebenarnya untuk menuju ke Bumi Perkemahan Gunung Puntang walaupun sebelumnya anda belum pernah ke sana.

Yang harus menjadi patokan jalur perjalanan anda adalah arah menuju Jalan Raya Pangalengan, Cimaung, dan kemudian Batu Reok.

Jika ingin menggunakan angkutan umum, anda bisa mempergunakan angkot yang menuju ke Terminal Banjaran, dari Terminal Tegallega, kalau tidak salah angkotnya yang berwarna coklat cream.

Kemudian lanjut dengan angkutan kota yang menuju ke arah Purtil, atau Cimaung dari Terminal Banjaran.
Pemandangan Gunung Puntang Bandung
Pemandangan Kota Bandung, Dilihat dari Lokasi Gunung Puntang

Ya, seperti yang sudah saya tulis di atas. Dengan jarak sejauh kurang lebih 17 kilometer dari Kota Bandung. Perjalan menuju Bumi Perkemahan Gunung Puntang memang sesuatu banget.

Tapi bukan masalah, perjalanan yang jauh akan tergantikan dengan suasana yang sejuk, serta pemandangan yang indah, dan lokasi-lokasi tambahan yang juga sesuatu banget.

Seperti contohnya kolam cinta di depan bekas reruntuhan stasiun radio, yang terlihat tidak terawat dan kini tinggal puing-puing nya, hehe..

Semakin masuk ke dalam area Bumi Perkemahan, kita juga bisa menemukan sebuah gua yang konon dulunya diperkirakan merupakan tempat persembunyian Belanda.

Panjangnya sekitar 1 km an, dan uniknya, dikabarkan ada banyak laporan pengunjung yang tersesat saat memasuki gua tersebut.

Oleh karena itulah, gua tersebut kini sebagian besar lorongnya ditutup untuk pengunjung, dan hanya disisakan sekitar 20 meter an saja.

Ada mitos yang beredar, jika ada yang bisa melalui gua tersebut menuju ke Curug Siliwangi, maka orang tersebut akan mendapat ajimat Negara Puntang.

Untuk anda yang menyukai aktifitas pendakian gunung, anda bisa melakukan pendakian menuju Puncak Mega Puntang yang merupakan puncak tertinggi dari Gunung Puntang.
Puncak Mega Gunung Puntang
Puncak Mega Gunung Puntang, 2.222 Mdpl

Jalur nya cukup lumayan menantang, dengan jarak tempuh sekitar 4 sampai 5 jam pendakian.

Jangan lupa persiapkan perbekalan yang mencukupi sebelum anda memutuskan untuk melakukan pendakian, terutama bekal minuman. Karena anda tidak akan menemukan sumber air di jalur pendakian.

Sama seperti gua belanda dan curug siliwangi, jalur pendakian puncak Mega memiliki cerita misteri yang dipercaya secara turun temurun oleh warga sekitar bumi perkemahan.

Jadi, bijak rasanya jika sebelum anda mengunjungi objek-objek wisata tersebut, anda berkonsultasi dengan pemandu atau warga yang bisa kita temukan berjualan di area perkemahan. Intinya, jaga diri, jaga sikap, jangan sompral..

O ya, harga tiket masuk ke kawasan Bumi Perkemahan Gunung Puntang sangatlah murah, hanya Rp 10.000,- saja per orangnya, dengan tambahan biaya untuk kendaraan sesuai jenis kendaraan yang anda gunakan, sebesar 3000 hingga 15.000 rupiah.

Hanya saja, seperti umumnya objek wisata lainnya, harga makanan atau minuman seperti kopi yang dijual di sana bisa berkali lipat dari harga normalnya.

Jangan khawatir jika anda hanya berencana menikmati suasana alam dan pendakian di kawasan Gunung Puntang tanpa melakukan aktifitas camping.

Di sekitar bumi perkemahan, tersebar villa-villa dengan konsep pondok penginapan, yang harga sewanya rata-rata berkisar 150 sampai 200 ribu rupiah saja per malam nya

Bagaimana ? Tertarik mengunjungi Bumi Perkemahan Gunung Puntang ? atau anda pernah berkunjung dan memiliki cerita unik ? Terutama cerita ber-aroma mistis, saya ingin mendengarnya langsung dari anda, silahkan gunakan kolom komentar di bawah untuk berbagi ya..